Kita tidak pernah memilih untuk hidupdidunia ini, kita tidak pernah memilih untuk lahir dari keluarga kaya ataukeluarga miskin, kita tidak pernah memilih untuk terlahir sebagai laki-lakiatau perempuan, kita hanya menjalaninya saja.
Akan tetapin yang pasti bahwa kitadalam mengarungi kehidupan ini dihadapkan pada pilihan-pilihan. Diantarapilihan itu adalah masalah jodoh, yang mana ini adalah pilihan yang palingrumit dan paling banyak menguras energi. Dalam menentukan pilihan jodoh, kitamenentukan kriteria-kriteria, akan tetapi orang lain pun memilikikriteria-kriterianya sendiri. Sehingga terjadi benturan kriteria, yang tidakjarang ini sebagai penghalang utama suatu hubungan.
Parahnya lagi kriteria-kriteria yangditetapkan itu biasanya hanya akan menambah beban, semakin banyak variabel yangdijadikan kriteria maka makin rumit dan jodohpun makin jauh.
Terkadang kita telah merasa cocokterhadap seseorang dan begitu pula sebaliknya. Namun muncul masalah baru. Rasaragu terhadap diri calon pasangan; seperti apa sikapnya, bagaimana karakternya,apa kebiasaannya? Hal-hal semacam ini sangat sulit diterka, bahkan oleh merekayang telah bertahun-tahun pacaran. Sehingga tidak jarang pacaran bertahun-tahuntapi setelah nikah, pernikahanya hanya seumur jagung.
Mengapa sulit mengambil keputusan mana yang akan kita pilih?Karena kita hanya menerka-nerkan jawaban berdasarkan informasi yang tidaklengkap. Lalu apa yang mesti kita lakukan?
Akan tetapin yang pasti bahwa kitadalam mengarungi kehidupan ini dihadapkan pada pilihan-pilihan. Diantarapilihan itu adalah masalah jodoh, yang mana ini adalah pilihan yang palingrumit dan paling banyak menguras energi. Dalam menentukan pilihan jodoh, kitamenentukan kriteria-kriteria, akan tetapi orang lain pun memilikikriteria-kriterianya sendiri. Sehingga terjadi benturan kriteria, yang tidakjarang ini sebagai penghalang utama suatu hubungan.
Parahnya lagi kriteria-kriteria yangditetapkan itu biasanya hanya akan menambah beban, semakin banyak variabel yangdijadikan kriteria maka makin rumit dan jodohpun makin jauh.
Terkadang kita telah merasa cocokterhadap seseorang dan begitu pula sebaliknya. Namun muncul masalah baru. Rasaragu terhadap diri calon pasangan; seperti apa sikapnya, bagaimana karakternya,apa kebiasaannya? Hal-hal semacam ini sangat sulit diterka, bahkan oleh merekayang telah bertahun-tahun pacaran. Sehingga tidak jarang pacaran bertahun-tahuntapi setelah nikah, pernikahanya hanya seumur jagung.
Mengapa sulit mengambil keputusan mana yang akan kita pilih?Karena kita hanya menerka-nerkan jawaban berdasarkan informasi yang tidaklengkap. Lalu apa yang mesti kita lakukan?
Baca Juga;
0 Comments