Camme Tu'tuk: Sayur Daun Singkong Plus Nande Kandoa Kuliner Khas Duri_Enrekang

Camme Tu'tuk

Camme tu'tuk, yach itulah namanya. Adalah salah satu jenis masakan jenis sayur yang khas, nikmat dan tentu saja halal. Sayur ini terbuat dari bahan dasar daun singkong yang ditumbuk, lalu dimasak bersama rempah-rempah semisal serai, sedikit santan, dll. terkadang pula dicampur irisan jantung pisang atau dengan yang lainnya, tergantung selera, kebiasaan, danatau ketersedian bahan.

Sebenarnya jenis masakan ini juga dikenal didaerah lain, tentunya dengan nama yang lain pula. Dalam bahasa duri (salah satu suku di enrekang) Camme artinya sayur matang (siap saji), tu'tuk artinya tumbuk. Jadi camme tu'tuk adalah sayur tumbuk, tapi istilah camme tu'tuk hanya mengarah pada daun ubi/ singkong yang ditumbuk. Sajian Camme tu'tuk akan sangat terasa nikmat jika disajikan bersama nande kandoa (nasi dengan campuran singkong yang ditara/dicincang kira-kira sebesar biji jagung). 

Bagi saya (penulis) sajian Camme Tu'tuk-Nande Kandoa adalah sajian yang istimewa, karena sangat jarang ditemukan. Saya bahkan beranggapan bahwa sajian ini tidak akan ditemukan di warung makan. hal inilah yang membuat sajian itu sangat istimewa bagi saya.

Sebenarnya Nande Kandoa jaman dulu tercipta dari ketidakmampuan masyarakat membeli beras, sedangkan yang banyak tersedia dan murah meriah adalah singkong. Maka terciptalah kombinasi beras-singkong menjadi Nande Kandoa. Jika anda berminat menikmati Sajian Camme tu'tuk plus Nande Kandoa, saya sarankan anda harus memesan terlebih dahulu, bukan karena sangat laris atau peminatnya banyak, akan tetapi karena memang tidak menjadi menu jajanan warung.

Sebagai pertimbangan, terakhir kali saya menyantap masakan ini yaitu pada tahun 2003, bukan diwarung/ rumah makan, tapi dirumah tante saya di Pasongken - kec. Buntu Batu - Kab. Enrekang - Sulawesi Selatan. Harapan saya Semoga Ada rumah makan yang menjadikan Nande Kandoa sebagai salah satu menunya.

Sekian semoga bermamfaat.